DPRD Makassar Nilai Serapan Anggaran Pemkot Belum Maksimal

Makassar, Respublica— Sejumlah fraksi di DPRD Kota Makassar menyoroti lemahnya serapan anggaran pembangunan dalam Rapat Paripurna Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 yang digelar pada Selasa (1/7/2025).

Paripurna tersebut merupakan agenda resmi DPRD dalam mendengarkan Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Penjelasan Wali Kota Makassar mengenai Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024.

Ketua DPRD Kota Makassar, Supratman, turut menanggapi kondisi serapan anggaran yang dinilai masih rendah berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi (monev) terbaru.

Namun ia menegaskan, hal tersebut bukan disebabkan oleh penahanan anggaran, melainkan karena adanya efisiensi yang diterapkan Pemkot Makassar.

“Tapi kan setelah pelantikan skema baru yang dilakukan Pak Wali Kota pasti sudah mulai banyak yang berjalan,” ujarnya.

“Tapi bukan menahan anggaran, tapi efisiensi anggaran ini cukup menarik karena banyak anggaran yang harusnya hanya terbuang percuma itu lebih efektif penempatannya,” tambahnya.

Ia menambahkan bahwa saat ini “mesin pemerintahan” Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin sudah lebih baik dari sebelumnya, apalagi baru-baru ini Munafri telah melantik puluhan pejabat baru. Supratman berharap realisasi anggaran bisa ditingkatkan pada tahun ini.

“Nah ini kan mulai panas mesinnya Pak Wali Kota dan masih ada waktu. Makanya kemungkinan besar kita lakukan perubahan lebih cepat,” ujar legislator NasDem Kota Makassar itu.

“Kalau sudah memenuhi unsur peraturannya kita lakukan perubahan secepatnya supaya rentang waktu yang kita punya cukup panjang untuk melakukan kegiatan-kegiatan,” jelasnya.

Comment