Akses Keuangan Digital Meningkat, Kredivo Tekankan Pentingnya Literasi

Sumber foto: pixabay.com

Makassar, Respublica— Akses keuangan digital di Indonesia terus mencatat pertumbuhan pesat, tercermin dari indeks inklusi keuangan nasional yang kini menembus 80,51%. Meski demikian, capaian ini masih menyisakan tantangan besar karena tingkat literasi keuangan baru berada di angka 66,45%.

Artinya, semakin luasnya akses layanan belum sepenuhnya dibarengi dengan pemahaman yang memadai, sehingga manfaat keuangan digital belum optimal dirasakan oleh masyarakat.

ads

Kesenjangan tersebut menjadikan layanan keuangan digital bak pedang bermata dua. PayLater, misalnya, mampu membantu masyarakat dalam mengatur arus kas, membangun riwayat kredit, hingga memperluas akses pembiayaan.

Namun, tanpa literasi yang cukup, layanan ini justru berpotensi menambah beban keuangan alih-alih memberdayakan. Menjawab tantangan ini, Kredivo sebagai pelopor layanan PayLater di Indonesia menempatkan literasi keuangan sebagai prioritas utama.

Indina Andamari, SVP Marketing & Communications Kredivo, menegaskan bahwa pertumbuhan inklusi keuangan hanya akan memberi dampak nyata bila diiringi peningkatan literasi. Menurutnya, literasi bukan lagi sekadar tambahan, melainkan kunci keberlanjutan ekosistem.

“Kredivo berkomitmen tidak hanya membuka akses, tetapi juga memperkuat pemahaman pengguna agar layanan keuangan digital benar-benar bisa memberdayakan,” ujarnya.

Komitmen tersebut sejalan dengan capaian Kredivo yang telah membuka akses kredit pertama bagi 68% penggunanya. Meski menjadi tonggak penting, Kredivo menilai bahwa akses semata tidak cukup.

Pengguna juga perlu dibekali pengetahuan agar mampu memanfaatkan layanan digital secara sehat dan produktif. Langkah ini kemudian diwujudkan lewat berbagai inisiatif edukasi, salah satunya melalui kumpulan kisah inspiratif bertajuk Kredipal Memberi Inspirasi (Kredinspirasi).

“Berbekal pemahaman yang memadai, PayLater bisa lebih dari sekadar alat transaksi, melainkan instrumen yang mendukung perencanaan keuangan dan membuka peluang ekonomi. Hal ini tercermin jelas dari kisah-kisah pengguna kami di Kredinspirasi,” tambah Indina.

Comment