Muchlis Misbah Sosialisasi Perda Kepemudaan, Tekankan Pentingnya Penguatan Akhlak

Makassar, Respublica— Anggota DPRD Kota Makassar dari Fraksi MULIA Muchlis A. Misbah, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Makassar Nomor 6 Tahun 2019 tentang Kepemudaan di Hotel Grand Town, Jalan Pengayoman, Makassar, pada Selasa (10/6/2025).

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, yakni Baso Muhammad Ikram selaku Ketua KNPI Kota Makassar, dan Firman sebagai perwakilan dari KPU Makassar.

Dalam sambutannya, Muchlis Misbah menekankan pentingnya implementasi Perda Kepemudaan dalam membentuk generasi muda yang beriman, bertakwa, cerdas, kreatif, mandiri, dan berjiwa kewirausahaan.

Ia menilai penguatan akhlak di kalangan pemuda sangat penting agar mereka tumbuh menjadi pribadi yang cinta damai dan bermoral.

“Kalau kita di Makassar cari orang pintar sudah banyak, mencari orang cerdas sudah banyak. Makanya poin yang harus diutamakam adalah akhlak,” tegasnya legislator Hanura Makassar itu.

Muchlis juga mendorong Pemerintah Kota Makassar untuk memperkuat pendidikan akhlak sejak jenjang SD dan SMP guna mencegah pengaruh negatif dari pergaulan bebas.

“Karena maraknya geng motor di Makassar karena kurangnya akhlak. Kalau akhlak pemuda kita bagus, maka mereka tidak akan berani melukai orang lain,” ujar Anggota Komisi D DPRD Kota Makassar itu.

Suasana Sosialisasi Perda Kepemudaan yang digelar oleh Anggota DPRD Kota Makassar, Muchlis Misbah.

Sementara itu, dalam pemaparannya, Baso Muhammad Ikram menjelaskan bahwa Perda Kepemudaan disusun sebagai landasan hukum untuk melindungi dan memberdayakan pemuda.

Ada tiga pilar utama dalam Perda tersebut yang harus diimplementasikan dalam kehidupan bermasyarakat. Yakni pemuda sebagai subjek , organisasi sebagai wadah berhimpun, danemerintah sebagai vasilitator.

“Dulu anak muda sebagai sasaran program pemerintah. Dengan adanya Perda ini, mempertegas peran anak muda terlibat langsung pada pembangunan kepemudaan dan berhak menyuarakan aspirasinya,” ujarnya.

Adapun Firman turut mengapresiasi upaya Pemkot Makassar dalam menghadirkan Creative Hub, yang disebutnya sebagai program unggulan untuk pengembangan pemuda.

“Ini canggih. Program ini kolaborasi Pemkot dan Balai Besar Pelatihan Vokasi bertujuan melahirkan SDM berkualitas. Wadah generasi muda. Tujuan mengasah keterampilan dan keahlian. Program in bagus sekali,” ujarnya.

Comment