Jakarta, Respublica— Program pembinaan balap PT Astra Honda Motor (AHM) akan terus berlanjut pada 2025. Dua pebalap muda berbakat, Veda Ega Pratama dan M. Kiandra Ramadhipa, siap menghadapi tantangan baru di Eropa.

Veda Ega Pratama, yang meraih gelar juara Asia Talent Cup 2023, akan berlaga di ajang FIM JuniorGP 2025. Dalam kejuaraan ini, ia akan mengenakan seragam kebanggaan Astra Honda Racing Team untuk bersaing dengan para pebalap muda dari seluruh dunia.

Lulusan Astra Honda Racing School (AHRS) tahun 2019 ini telah membuktikan kemampuannya dengan berbagai prestasi gemilang yang mencuri perhatian di lintasan balap. Berkat bakat dan dedikasinya, Veda terpilih oleh AHM dan Dorna Sports untuk mengikuti kejuaraan balap tingkat dunia yang lebih bergengsi, yaitu FIM JuniorGP.

Dorna Sports, sebagai penyelenggara World Grand Prix, menyediakan wadah bagi para talenta muda berbakat dari berbagai negara melalui sejumlah kejuaraan internasional.

FIM JuniorGP, salah satu program unggulan Dorna Sports, kini menjadi batu loncatan penting bagi pebalap muda berbakat dari berbagai negara sebelum melangkah ke level MotoGP.

Di FIM JuniorGP 2025, Veda akan menjadi bagian dari Junior Talent Team (JTT), bergabung bersama pebalap dari negara lain seperti Jepang, Thailand, dan Inggris, sebagai wakil AHM yang siap membawa nama bangsa ke panggung internasional.

Veda merasa senang mendapat kesempatan luar biasa dari Astra Honda Motor. Sebab balapan di JuniorGP adalah  salah satu mimpi yang dia kejar dan memenangkan kejuaraan ini.

“Meski JuniorGP menjadi balapan perdana saya di benua Eropa, saya bertekad untuk bisa memberikan penampilan terbaik untuk Indonesia,” ujar pebalap asal Gunung Kidul, Yogyakarta yang saat ini berusia 16 tahun.

PT Astra Honda Motor (AHM) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pebalap muda berbakat Indonesia melalui berbagai ajang balap internasional yang kompetitif. Salah satu pebalap binaannya, M. Kiandra Ramadhipa, kini mendapat kesempatan untuk berlaga di European Talent Cup (ETC), salah satu kejuaraan balap bergengsi di Eropa.

Ramadhipa mencatatkan prestasi luar biasa sebagai rookie di Asia Talent Cup (ATC) musim ini. Ia berhasil mengamankan posisi lima besar dan meraih dua kemenangan podium tertinggi dalam ajang tersebut.

Tidak hanya bersinar di ATC 2024, pebalap berusia 15 tahun yang merupakan lulusan Astra Honda Racing School (AHRS) tahun 2022 ini juga tampil kompetitif di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2024 kelas Asia Production (AP) 250.

Dalam kejuaraan tersebut, ia berhasil menutup musim dengan menempati posisi ketiga di klasemen akhir. Baginya, ini kesempatan luar biasa dan memang dia nantikan untuk bisa segera merasakan balapan di level yang lebih tinggi.

“Tentu saya sangat berterima kasih kepada Astra Honda atas kesempatan dan dukungannya ini. Saya tidak akan sia-siakan kesempatan emas yang telah datang ini,” ujar Ramadhipa.

Sebagai bagian dari penjenjangan balap di level Asia, ajang Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) tetap menjadi salah satu pijakan dari pebalap-pebalap muda binaan AHM bersaing di level balap Internasional.

Seleksi yang langsung dipantau oleh Dorna Sports berhasil menyeleksi empat pebalap Tanah Air yang akan bersaing pada musim balap 2025. Keempat pebalap tersebut ialah Alvaro Hetta Mahendra, Davino Britani, M Badly Ayatullah, dan Nelson Cairoli.

Marketing Director AHM, Octavianus Dwi mengatakan pebalap-pebalap binaan AHM yang terpilih dan bersaing di ajang balap bergengsi di Eropa maupun pebalap muda yang akan berjuang di kompetisi balap Asia. Diharapkan dapat semakin menguatkan kompetensi, karakter, maupun mental balap yang kuat baginya sebagai pebalap kelas dunia.

“Bersaing dengan talenta balap dunia yang berasal dari berbagai negara tentu akan mengasah kemampuan pebalap-pebalap binaan kami dalam upaya meraih prestasi yang membanggakan bagi bangsa. Dengan semangat Satu Hati, kami mohon dukungan seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Octa.