Makassar, Respublica— Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto, memberikan apresiasi terhadap Aplikasi SIPAKATAU (Sistem Informasi Pemutakhiran TLHP) yang dikelola oleh Inspektorat Kota Makassar.

Hal tersebut dusampaikan dalam sambutannya pada Pemutakhiran Data Tindak Lanjut Temuan Hasil Pemeriksaan Inspektorat Kota Makassar di Hotel Aston, Rabu (18/12/2024).

Di momen tersebut, Danny Pomanto menegaskan, aplikasi SIPAKATAU merupakan sebuah platform inovatif yang mengintegrasikan seluruh temuan hasil pemeriksaan.

Aplikasi ini mempermudah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), unit kerja, dan Perusahaan Daerah (Perusda) dalam menindaklanjuti rekomendasi yang diberikan oleh Inspektorat.

Dalam tata kelola pemerintahan, terdapat dua aspek utama yang menjadi fokus evaluasi, yaitu pendapatan dan belanja.

Kedua aspek ini harus dikelola dengan tertib, efisien, ekonomis, efektif, transparan, dan bertanggung jawab, serta sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“Maka saya berterima kasih kepada Inspektorat yang telah membuat sistem tersebut (Aplikasi SIPAKATAU). Tidak gampang membuat sistem itu karena harus dengan pengalaman dan juga pendalaman yang baik,” ujarnya dalam kegiatan

Lebih lanjut, Danny Pomanto menekankan pentingnya menindaklanjuti temuan pemeriksaan dengan cepat, terutama menjelang akhir masa jabatan.

“Maka temuan pemeriksaan harus ditindaklanjuti dengan cepat dan tepat. Ituji prinsipnya, makanya harus serius. Syukurnya, sekarang kita punya SIPAKATAU yang bisa memudahkan kita untuk mengupdate tindak lanjut temuan pemeriksaan,” terangnya.

Sejalan dengan itu, Inspektur Kota Makassar, A. Asma Zulistia Ekayanti, menyampaikan bahwa keberadaan aplikasi SIPAKATAU memungkinkan SKPD untuk menindaklanjuti temuan kapan saja dan dari mana saja, menjadikannya lebih efektif dan efisien.

Eka menambahkan bahwa ketika objek pemeriksaan (obrik) mengunggah bukti tindak lanjut ke SIPAKATAU, Tim Inspektorat dapat langsung melakukan verifikasi secara real-time melalui aplikasi tersebut.

“Kalau sudah sesuai, Tim dapat langsung mengupdate status tindak lanjut menjadi sudah sesuai rekomendasi dan apabila terdapat hal-hal yang belum sesuai ataupun masih harus dilengkapi oleh obrik maka Tim akan memberikan catatan di aplikasi tersebut,” tutupnya.