Sidoarjo, Respublica— Timnas Indonesia U-20 mencatat dua kekalahan dalam ajang Mandiri U-20 Challenge Cup 2025 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Timnas Garuda kalah dari Timnas Yordania 1-0.
Terbaru, skuad asuhan Indra Sjafri kalah lagi. Kali ini tumbang di tangan Suriah dengan skor 2-0. Meski hanya uji coba, namun hasil ini tentu mendapat banyak kekecewaan dari suporter.
Sebab Timnas Indonesia U-20 bakal berlaga dalam perhelatan Piala Asia U-20 yang digelar di China 12 Februari-1 Maret 2025. Sehingga tuntutan untuk bermain lebih baik tak dapat terhindarkan.
Menanggapi kekalahan di dua pertandingan beruntun, Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri merasa bahwa hasil pertadingan ini dapat menjadi pelajaran untuk menjadi lebih baik lagi ke depan.
“Dua pertandingan ini sangat bermanfaat bagi kami terutama malam ini (saat melawan Suriah) semua pemain saya pikir bermain bagus,” ujarnya dalam jumpa pers pasca pertandingan melawan Suriah.
Meski demikin, Indra Sjafri mengakui jika ada sejumlah kesalahan dalam pertandingan tersebut yang bakal dievaluai. “Tapi ada kesalahan-kesalahan memang secara grup taktikal kita dua gol terjadi karena memang ada kesalahan. Nanti itu akan kita perbaiki,” ujarnya.
Di sisi lain, pertandingan melawan Suriah bagi Indra Sjafri menjadi gambaran mengenai kekuatan yang bakal menghadang Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia nantinya.
“Tapi kita nampak gambaran sekarang. Bagaimana kualitas nanti yang kita hadapi di Piala Asia. Kita coba mencari informasi Suriah pernah uji coba dengan Uzbekistan merek bermain draw,” ujarnya.
“Kita melihat kualitas Uzbek kurang lebih seperti Suriah atau mungkin lebih baik. Oleh sebab itu memang harus pintar pintar tampil di Piala Asia menentukan gameplay dan taktik untuk bisa mencuri poin,” tambah Indra.
Comment