Jakarta, Respublica— Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menggelar pertemuan strategis bersama sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih di kediaman pribadinya di Hambalang, Bogor, Minggu (14/12/2025).
Agenda utama pertemuan tersebut difokuskan pada percepatan penanganan bencana di wilayah Sumatra serta kesiapan pemerintah menghadapi momentum libur akhir tahun.

Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, menjelaskan bahwa rapat tersebut dilaksanakan usai Presiden Prabowo melakukan peninjauan langsung ke lokasi terdampak bencana.
“Setelah melakukan peninjauan langsung ke lokasi terdampak bencana, Presiden Prabowo memanggil beberapa Menteri Kabinet Merah Putih di kediaman pribadinya di Hambalang pada Minggu, 14 Desember 2025,” tulis Seskab Teddy.
Dalam pembahasan penanganan bencana, Prabowo menegaskan perlunya percepatan pembangunan hunian bagi masyarakat terdampak sebagai prioritas utama pemerintah.
“Pembangunan hunian sementara dan hunian tetap untuk seluruh warga terdampak bencana di Sumatra. Presiden ingin secepat mungkin segera selesai terbangun,” jelasnya.
Selain hunian, Presiden juga memberi perhatian khusus pada pemenuhan kebutuhan dasar para pengungsi. Pemerintah diminta memastikan seluruh kebutuhan logistik dan fasilitas pendukung dapat tersedia secara optimal di lapangan.
“Penambahan secara maksimal alat berat dan truk air minum, persediaan air bersih, serta toilet portabel, terutama di lokasi yang paling terdampak,” tulis Seskab.
Dalam pertemuan yang sama, Prabowo bersama jajaran menteri turut membahas kesiapan nasional menghadapi libur akhir tahun.
Fokus pembahasan meliputi stabilitas ketahanan pangan, pengendalian harga kebutuhan pokok, serta menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional.
Pemerintah juga menyiapkan sejumlah kebijakan insentif untuk mendukung kelancaran mobilitas masyarakat selama periode liburan.
“Pemberian insentif terhadap beberapa sektor untuk kelancaran liburan akhir tahun, terutama pengurangan harga secara signifikan untuk tarif jalan tol, tiket pesawat terbang, kereta api, kapal laut, serta fasilitas publik lainnya,” pungkas Seskab Teddy.
Comment