Makassar, Respublica— Menjelang Ramadan dan Idul Fitri 2025, Anggota Komisi B DPRD Makassar, Hartono meminta Pemkot Makassar memastikan stok bahan pangan dan bahan pokok di pasar sudah siap.

“Karena memang kan selama ini setiap menjelang hari keagamaan, mau puasa, mau lebaran. Ini kan biasanya memang yang diantisipasi itu kenaikan harga-harga di pangan dan sembako,” ujarnya.

Namun sejauh ini, kata Hartono belum ada gejala kenaikan harga sembako di pasar dan stoknya masih memadai. Meski demikian, antisipasi tetap perlu dilakukan oleh Pemkot Makassar.

“Kemungkinan memang karena kelihatannya stoknya di pasar-pasar itu cukup memadai. Apalagi kan ada program dari Kementerian Pertanian itu untuk melakukan operasi pasar seluruh Indonesia,” ujarnya.

“Tinggal bagaimana pemerintah kota berkoordinasi. Karena yang paling penting sebenarnya pemerintah kota itu memastikan bahwa stok kita di pasar-pasar tradisional itu siap dan Cukup,” tambah Hartono.

Hartono mengatakan, selama ini Makassar jarang mengalami kekurangan stok bahan pangan dan sembako. Hanya saja biasanya psikologi masyarakat yang selalu membuat mereka khawatir akan kelanggaan bahan-bahan di pasar.

Agar kepanikam tak terjadi, maka pemerintah perlu memastikan agar bahan pangan dan bahan pokok tak naik.

“Ada saya kira instruksi dari Kementerian Pertanian untuk kerjasama seluruh perusahaan-perusahaan itu untuk tidak ada yang menaikkan harga. Tinggal pemerintah kota bagaimana merespons itu,” ujarnya.

Hartono meminta Dinas Perdagangan Kota Makassar aktif melakukan pemantauan harga di pasar untuk memastikan tak ada kenaikan harga. Agar kekhawatiran masyarakat dapat diredam menjelang Ramadan dan Idul Fitri.

“Pemkot Makassar perlu memastikan bahwa ada pemantauan pasar yang dilakukan oleh Dinas Perdagangan untuk melihat, memastikan bahwa tidak ada menaikkan harga-harga di pasar. Terutama di pasar-pasar tradisional kita,” ujarnya.

Fraksi PKS DPRD Makassar sendiri, kata Hartono akan membicarakan mengenai isu ini dan juga ikut memantau langsung di pasar. “Kalau misalnya ada gejala, ada gejolak di pasar, tentu akan dibahas di tingkat fraksi, sampaikan ke komisi-komisi terkait,” ujarnya.

“Tapi sejauh ini memang belum, saya lihat masih sangat kondusif dan mudah-mudahan tidak ada gejolak harga menjelang hari kita memasuki Ramadan ini,” tutup Hartono.